Potensi Kendala Objek Daya Tarik Wisata Alam Di Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor
DOI:
https://doi.org/10.33751/jekota.v1i2.62Kata Kunci:
kondisi 5A pariwisata, objek daya tarik wisata alam, potensi & kendala wisata alamAbstrak
Pariwisata dalam suatu wilayah apabila dimanfaatkan dengan baik dapat mempengaruhi tumbuh berkembangnya suatu daerah. Branding Kabupaten Bogor (Bogor the City of Sport and Tourism). Kecamatan Pamijahan memiliki potensi yang besar sebagai alternatif wisata alam. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui kondisi eksisting objek daya tarik wisata alam (ODTWA) berdasarkan 5A di Kecamatan Pamijahan. (2) untuk mengidentifikasi potensi dan kendala objek daya tarik wisata alam (ODTWA) untuk mengelola wisata alam di Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dengan data primer dan data sekunder, metode pengambilan sample serta analisis berdasarkan 5A seperti (attraction, activities, amenities, accommodation, & accessibility). Hasil penelitian ini yaitu kondisi (attraction) di Kecamatan Pamijahan memiliki 13 (ODTWA), kondisi (amenities) di Kecamatan Pamijahan di dalam dan di luar ODTWA terdapat fasilitas jasa kuliner, dan lain-lain serta terdapat jaringan air bersih,telekomunikasi dan jaringan lainnya. (activity) terbagi menjadi 2 yaitu wisata hutan & wisata gunung, (accommodation) jenis akomodasi di kecamatan pamijahan beragam seperti hotel, b&b, dan lain sebagainya dengan harga yang relative murah, (accessibilities) di kecamatan pamijahan setiap objek wisata dari satu ke yang lain di tempuh dengan waktu ± 10–30 menit. Potensi atraksi ODTWA di Kecamatan Pamijahan sangat potensial untuk di kembangkan sebagai alternatif wisata alam di Kabupaten Bogor, potensi kondisi amenitas dalam kondisi baik, kondisi aktifitas di ODTWA potensial sebagai edukasi & penelitian, kondisi akomodasi dan harga akomodasi dapat di jangkau, serta aksesibilitas di Kecamatan pamijahan tidak terlalu jauh dari Ibukota Kabupaten Bogor sedangkan kendala ODTWA di Kecamatan Pamijahan untuk atraksi yaitu kurang publikasi untuk potensi Atraksi wisata dan yang mesti di pertimbangkan dari 5A yaitu amenitas seperti peningkatan sarana & prasarana untuk menunjang ODTWA
Kata Kunci: kondisi 5A pariwisata, objek daya tarik wisata alam, potensi & kendala wisata alam
ABSTRACT
Pamijahan District has beautiful, natural scenery, and has ODTWA competitiveness that has the potential to attract local tourists & international. According to the Tourism Master Plan, Pamijahan District is included in the Regency Tourism Area, namely an ecotourism destination, so it has great potential as an alternative to nature tourism. This study aims to (1) determine the existing condition of natural tourist attractions (ODTWA) based on 5A in Pamijahan District and (2) identify the potential and constraints of natural tourist attractions (ODTWA) in Pamijahan District, Bogor Regency. This research method is qualitative descriptive analysis with the collection of primary data and secondary data related to 5A attractions, activities, amenities, accommodation, and accessibility. The results of the study show that the condition of attractions in Pamijahan District has 13 (ODTWA), the condition of amenities in Pamijahan District inside and outside ODTWA there are culinary service facilities, etc. and there is a clean water network, and other networks. activities are divided into 2, namely forest tourism & mountain tourism, types of accommodation in Pamijahan District are diverse such as hotels, B&Bs, and so on with relatively cheap prices, accessibility in Pamijahan District, each tourist attraction from one to another is reached in ± 10-30 minutes. The potential for ODTWA attractions in Pamijahan District is in good condition and has great potential to be developed as an alternative to natural tourism in Bogor Regency so it must be maintained as a potential ODTWA, while the obstacles to ODTWA in Pamijahan District that must be considered in 5A are the lack of publication and the lack of supporting facilities & infrastructure for ODTWA
Keywords: conditions of tourism, natural tourism attractions, potential & constraints of natural tourism
Referensi
Ardiansyah, I. & Iskandar, H. (2022). Analisis Potensi Ekowisata Di Taman Wisata Alam Gunung Pancar Dengan Menggunakan Metode Analisis Ado-ODTWA. Jurnal inovasi penelitian, Vol. 2 (8)
Dirawan, G. D. (2003). Analisis Sosio-Ekonomi dalam Pengembangan Pada Kawasan SuakaMarga Satwa Mampie Lompoko, IPB. Bogor.
Badarab, F., Trihayuningtyas, E. dan Suryadana, M. L. (2017). Strategi Pengembangan Destinasi Pariwisata di Kepulauan Togean Provinsi Sulawesi Tengah, Tourism and Hospitality Essentials (THE) Journal, Vol. 7(2):107
Gani, A., Kemala, Z. & Sukriadi, E., Hidayat. (2024). Pengembangan Tebing Kraton sebagai daya tarik wisata alam di Kota Bandung. Jurnal managemen dan pariwisata Vol 3 (1)
Hardjasoemantri, K. (1999). Hukum Tata Lingkungan, Edisi ketujuh, Cetakan keempatbelas, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
Kesuma, M. & Ciptafiani, V. (2021). Persiapan Pengembangan Kawasan Pariwisata Strategis Nasional Super Prioritas Labuan Bajo. Program penelitian kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka dan Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis Hasil Penelitian PTS, Jakarta.
Kodhyat, H. (1996). Sejarah Pariwisata dan Perkembangannya di Indonesia, P.T. Grasindo, Jakarta.
Moleong, L. J. (2002). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. (1998). “Peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 1998 Tentang Kawasan Suaka Alam Dan Kawasan Pelestarian alam”.
Subarkah, A.R. (2018). Potensi Dan Prospek Wisata Halal Dalam Meningkatkan Ekonomi Daerah (Studi Kasus: Nusa Tenggara Barat). Jurnal Sospol, Vol 4 (2): 49-72
Sunaryo, B. (2013). Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Konsep Dan Aplikasinya Di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun (2009) Tentang Kepariwisataan, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia
Yoeti, Oka, A. (2000). Ecotourism, Pariwisata Berwawasan Lingkungan Dalam Ekowisata, (Pariwisata Berwawasan Lingkungan Hidup). Penerbit PT Pertja, Jakarta.
Yoeti, Oka, A. (2008). Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. Jakarta, Pradaya Pratama
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Jendela Kota

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.